cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
CNNBANTEN.ID LEBAK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak memberikan bantuan senilai Rp 2,8 miliar untuk pondok pesantren. Bantuan tersebut untuk peningkatan sarana dan prasarana.
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengatakan, Ponpes di Kabupaten Lebak diharapkan bisa menjadikan pendidikan keagamaan lebih baik lagi. Oleh karenanya, bantuan yang dialokasikan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Lebak tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Ponpes.
“Kita (Pemkab-red) akan terus mendukung untuk sarana pendidikan Ponpes. Jadi manfaatkan apa yang kita berikan,”kata Iti disela – sela kegiatan tersebut.
Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setda Lebak Juanda mengungkapkan, bantuan untuk pembangunan peningkatan senilai Rp 2,8 miliar tersebut akan disalurkan untuk 50 Ponpes seKabupaten Lebak.”Dari Rp 2,8 miliar masing – masing Ponpes mendapatkan Rp 50 juta,”kata Juanda.
Tidak hanya peningkatan sarananya, Pemkab Lebak juga sudah mengalokasikan anggaran insetif bagi pimpinan Ponpes. Insetif tersebut diharapkan mampu memotivasi para pimpinan ponpes dalam mendidik santrinya.”Kurang 1,500 pimpinan Ponpes yang mendapatkan insetif. Masing – masing mendapatkan Rp 900 ribu setelah dipotong pajak,”terangnya.
Sementara ketua FSPP Lebak Ade Bujhaerimi mengapresiasi dukungan Pemkab Lebak untuk kemajuan pendidikan di Ponpes. Dengan adanya bantuan tersebut, pihaknya optimis pendidikan Agama di Lebak akan lebih baik lagi. Sebab, tidak hanya dukungan terhadap peningkatan pembangunannya melainkan pimpinan ponpesnya pun diperhatikan.”Kita ucapkan terima kasih atas bantuan tersebut,” ujarnya.
Dalam hal kepengurusan di FSPP, Ade Bujhaerimi meminta kepada pengurus untuk bisa menjaga kekondisifan di lingkungan FSPP. Sebab, untuk membangun sebuah wadah tidak bisa dilakukan sendiri melainkan bersama – sama.”Mari bersama – sama jadikan FSPO lebih baik lagi,”tandasnnya.(bon)
