
CNNBanten.id – Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan AKP Bayu Marfiando angkat bicara terkait video viral rombongan motor gede (Moge) yang menerobos lampu merah di perempatan German Centre, BSD, Serpong, Tangerang Selatan pada Minggu (6/9/2020) lalu. Rombongan tersebut disebut-sebut dikawal oleh 3 oknum polisi.
Bayu mengatakan bahwa oknum tersebut bukan merupakan anggota Satlantas Polres Tangsel.
“Polisi yang diduga kawal (moge) dipastikan bukan Satlantas Polres Tangsel,” kata Bayu saat ditemui di ruang Integrated Command Centre (ICC) Mapolres Tangsel, Selasa (8/9/2020).
Bahkan pihaknya juga belum bisa memastikan apakah ketiga oknum tersebut adalah polisi.
“Kita masih pastikan apa betul polisi atau bukan. Mohon bantuan rekan media juga kalau ada gambar yang lebih jelas, yang pasti anggota Lantas Polres Tangsel kemarin sore nggak ada yang melakukan pengawalan apa pun,” jelas Bayu.
Sebelumnya peristiwa itu terjadi pada Minggu (6/9/2020) sekitar pukul 16.00 WIB. Serombongan moge melintas di perempatan German, BSD, Serpong, Tangsel.
Video itu viral di media sosial. Dalam video tersebut 3 oknum diduga polisi berpakaian lengkap dan mengendarai kendaraan Lantas mengawal rombongan kendaraan moge. Ketiganya terlihat berada di depan rombongan moge dan menerobos lampu merah saat lampu berwarna merah.(aul)
Masa sih masalah begini tdk bisa di tangani polisi, sistem di negara kita memang perlu ada perubahan…