Home / Banten Raya / MAHASISWA TOLAK KENAIKAN TIKET PESAWAT

MAHASISWA TOLAK KENAIKAN TIKET PESAWAT

SERANG, CNN BANTEN – Aliansi organisasi eksternal mahasiswa yang terdiri dari Serikat Demokratik Mahasiswa Nasional (SDMN), Front Mahasiswa Nasional (FMN) dan Keluarga Mahasiswa Cibaliung (KUMAUNG) menggelar aksi Lawan Skema Penindasan dan Penghisapan Rezim Jokowi-JK di depan kampus UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Senin (25/02/2019)
.
Dalam aksi tersebut mereka menyampaikan keluhan masyarakat mengenai kenaikan harga tiket pesawat domestik yang di tetapkan semenjak November 2018 lalu hingga saat ini belum kunjung turun.

Koordinator aksi, Fauzan (Sokong) memaparkan tujuan dari aksi tersebut untuk memberitahu kepada khalayak umum mengenai situasi pemerintah hingga hari ini tidak memiliki peran sama sekali atas kenaikan tiket pesawat yang sudah menjadi keresahan masyarakat.
“Kondisi ini menunjukkan adanya monopoli bisnis, alasan yang dikeluarkan pemerintah kenaikan tiket pesawat ini disebabkan karna harga avtur (bahan bakar pesawat) naik hingga saat ini pun ketika avtur sudah turun harga tiket pesawat masih mahal” ujarnya.

Salah satu pengurus SDMN, Diego mengatakan “Jokowi-JK selalu menyampaikan kepada umum tentang Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk kepentingan rakyat, tapi saat kita sandingkan kenyataannya pada hari ini, bagaimana bisa untuk menjadi kepentingan rakyat sedangkan tiket pesawat saja tidak mampu di akses oleh masyarakat” ujarnya.

Sebelum masalah ini muncul permasalahan infrastruktur sudah banyak memakan korban terutama adalah korban perampasan tanah, karena dalih mereka membangun bandara untuk rakyat, maka mereka mati-matian membangun tanah itu sekalipun merampas tanahnya kaum tani seperti di bandara Internasional Jawa Barat. “Jadi kita sama-sama bisa mengerti siapa yang di fasilitasi oleh pembangunan dan perbaikan bandara ini” pungkasnya.
(Cimul)

About admin

Check Also

Benda Fair Dukung Pertumbuhan Ekonomi Bagi Pelaku UMKM

  TANGERANG – Dalam rangka terus mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya para pelaku Usaha Mikro ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!