CNNBanten.id – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Banten melaksanakan serah terima jabatan General Manager secara virtual. Pelaksanaan serah terima jabatan General Manager dari Haryanto W.S selaku Direktur Bisnis Regional Jawa Madura Bali kepada Paranai Suhasfan, yang sebelumnya dijabat Doddy B. Pangaribuan yang saat ini menjabat General Manager PLN UID Jakarta Raya.
Serah terima Jabatan secara virtual diikuti oleh Direktur Bisnis Regional Jawa Madura Bali, dan seluruh jajarannya termasuk para General Manager PLN di Regional Jawa Bagian Barat, serta seluruh Jajaran Manajemen PLN UID Banten dan unit-unit pelaksana.
Dalam acara serah terima jabatan tersebut, Paranai Suhasfan sebagai General Manager baru di PLN UID Banten menyampaikan akan berupaya meningkatkan pemasaran dan keandalan listrik di wilayah Banten.
“UID Banten akan ikut serta memastikan kinerja yang ditetapkan perusahaan dapat tercapai sebaik mungkin, bahwa saat ini dengan kondisi covid membawa perusahaan kita tertekan baik dari sisi investasi maupun dari sisi pemasukan. Untuk itu kami akan berusaha meningkatkan pemasaran yang ada di Distribusi Banten sebaik mungkin dan meningkatkan keandalan untuk mendukung kinerja perusahaan, bersama teman-teman yang lain di seluruh Regional Jawa Madura Bali, berusaha berinovasi dengan mengedepankan GCG (Good Corporate Governance),” ungkapnya.
Direktur Regional Bisnis Jawa Madura dan Bali Haryanto W.S menyampaikan bahwa PLN UID Banten merupakan salah satu unit yang didukung dengan pasokan yang memadai untuk memberikan pelayanan kelistrikan di wilayah Banten.
“Banten dengan segala kelebihannya dengan banyaknya pembangkit seperti PLTU Suralaya, PLTU Labuan, PLTU Cilegon dan akan beroperasi PLTU Jawa 7, sehingga Banten menjadi komplek yang paling besar dengan kemampuan pembangkitnya. Tentu saja modal dasar yang luar biasa untuk Banten mengembangkan daerahnya dan memberikan kontribusi yang nyata PLN untuk meningkatkan kWh jualnya,” imbuhnya.
Dengan hadirnya Paranai Suhasfan sebagai nahkoda baru di PLN UID Banten diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik untuk mendukung pembangunan perekonomian di wilayah Banten yang memiliki sektor industri terbesar di Indonesia serta masih banyaknya pengembangan pusat bisnis baru di Banten. (aul)