cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
CNNBanten.id – Sudah dimulainya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi jenjang TK pada Senin (15/11/21) lalu. Kini, di minggu kedua berjalannya PTM bagi jenjang TK, berjalan dengan lancar. Diketahui, terdapat dua tahap mulainya PTM bagi jenjang TK. Pada tahap pertama terdapat 495 TK, KB, SPS, PKBM dan LKP, dan di tahap kedua terdapat 426 TK, KB, SPS, PKBM, dan LKP.
TK Negeri Pembina Akhlakul Karimah merupakan salah satu TK yang dibuka pada saat tahap pertama, dan ini merupakan minggu kedua PTM bagi TK Negeri Pembina Akhlakul Karimah. Kepala TK Negeri Pembina Akhlakul Karimah, Holipah mengatakan bahwa di minggu kedua berjalannya PTM tidak ada kendala.
“Alhamdulillah, hari ini hari pertama minggu kedua TK Negeri Pembina Akhlakul Karimah menjalankan PTM dan berjalan dengan lancar. Orang tua juga membantu dengan sudah divaksinasi sehingga anak dapat masuk, dan prokes juga anak-anak mengikuti dengan ketat,” ungkapnya saat ditemui di TK Negei Pembina Akhlakul Karimah, Senin (22/11/21).
Protokol kesehatan yang dijalankan di TK Negeri Pembina Akhlakul Karimah ini juga sangat ketat. Holipah mengatakan, orang tua hanya dapat mengantar sampai gerbang dan nanti siswa maupun tamu wajib mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan. Setelah itu, anak akan diantar ke kelasnya masing-masing oleh gurunya.
“Untuk sementara juga tempat bermain tidak kami buka. Jadi seluruh aktivitas hanya dilakukan di dalam kelas mulai dari pukul 7.30 hingga pukul 9.30. Orang tua murid juga diinformasikan untuk anaknya di rumah sarapan terlebih dahulu, karena hanya diperbolehkan membawa minum saja,” ungkap Holipah.
Sebelum adanya pandemi COVID-19, Holipah menerangkan bahwa di TK Negeri Pembina Akhlakul Karimah menerapkan sistem pindah kelas atau moving class sesuai dengan mata pelajarannya. Tetapi, sekarang sistem pindah kelas ini dihentikan sementara karena resiko membuat kerumunan saat perpindahan kelas.
“Di sini ada ada tujuh sentra. Ada sentra persiapan, sentra bahan alam, sentra olah tubuh, sentra main peran, sentra imtaq, sentra balok, dan sentra seni dan kreativitas. Masing-masing kelas nanti mengisi satu sentra dengan jumlah lima anak. Tetapi, meski hanya di satu sentra, anak-anak tetap mendapatkan materi dari sentra yang lain,” terangnya.
Holipah berharap dengan dimulainya PTM kembali, anak-anak dapat kembali belajar dengan bahagia meskipun dalam kondisi pandemi COVID-19 seperti ini. Mudah-mudahan kegiatan PTM terus berjalan dengan baik dan TK Negeri Pembina Akhlakul Karimah bisa memberikan yang terbaik. (*/gun)
