CNNBanten.id – Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi beberapa hari kemarin di Tangerang Selatan menyebabkan titik banjir di sejumlah wilayah.
Namun pantauan terbaru pada Minggu 21 Februari 2021, Wakil Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie memastikan seluruhnya sudah surut.
Dia mengatakan, pihaknya saat ini masih terus berkoordinasi dengan BPBD untuk terus melakukan evakuasi dan relokasi pasca banjir.
Saat ini pertama yang Pemkot lakukan adalah berkoordinasi dengan camat untuk memastikan kondisi banjir sebab dan akibatnya.
“Jadi setelah berkoordinasi saya lihat ada jalan yang harus ditinggikan, dan turap yang harus diperbaiki,” kata Benyamin kepada wartawan.
Agar banjir serupa tak terjadi, lanjut Benyamin meminta kepada pemangku kepentingan mulai dari kelurahan hingga RW atau RT selalu memonitor setiap perkembangan yang terjadi di wilayah.
“Saat saya tinjau ke lokasi saat banjir kemarin, itu ada ibu-ibu yang minta diungsikan, lalu kita ungsikan di masjid. Peran kelurahan, RT dan RW penting sebagai penanggulangan pertama tercepat. Untuk penanganan pasca banjir terkait kesehatan, saya sudah meminta Puskesmas untuk siap dalam menanggapi keluhan dari masyarakat,” tambah Benyamin.
Begitu juga dengan Dinas Sosial yang harus siap untuk memberikan makanan kepada para korban, termasuk untuk bayi. Sementara saat ini Damkar juga sudah berada di beberapa titik banjir salah satunya adalah Kampung Bulak untuk melakukan proses pembersihan.
Terpisah, Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangana Bencana Daerah, Chaerudin menjelaskan sejak didapatkannya informasi banjir pihaknya sudah melakukan evakuasi. Walikota Tangsel juga sudah memerintahkan untuk melakukan penanganannya dengan segera.
BPBD juga telah menurunkan 30 personil dengan beberapa relawan di lapangan. Mereka bertugas melakukan evakuasi dan pertolongan dalam pengungsian.
BPBD juga telah memberikan bantuan alat kebersihan kepada wilayah yang terkena banjir.
“Tidak hanya menurunkan petugas, kami pun memberikan alat kebersihan seperti sapu, karbol, kain pel dan lainnya,” jelasnya.
Bahkan di titik-titik banjir, BPBD telah menyiapkan perahu karet, sehingga jika terjadi banjir, warga dan relawan BPBD bisa langsung bertindak mengevakuasi warga di daerah tersebut.
Selain penanganan banjir, BPBD juga memastikan melakukan penanganan terhadap tanah longsor yang terjadi di tiga titik. Bersama dengan PU, proses mitigasi longsor juga sudah dilakukan.(aul)