
CNNBanten.id – Stasiun Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Klas I Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) menghimbau warga Tangerang Selatan dan sekitarnya untuk mewaspadai masuknya pancaroba. Pasalnya, pancaroba diprediksi akan terus terjadi hingga Oktober 2019 mendatang.
Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun BMKG Ciputat, Yanuar Henry Pribadi mengatakan, dalam kondisi ini hujan yang turun berpotensi disertai angin kencang dan petir. Untuk itu, masyarakat khususnya di Tangsel dan sekitarnya dihimbau agar terus waspada.
“Jadi akan ada hujan dengan durasi singkat yang disertai potensi angin kencang dan petir. Itu yang harus diwaspadai di musim transisi ini,” terang Yanuar, Senin (21/9/2020).
Yanuar menjelaskan, hujan lebat dan angin kencang yanh disertai petir itu terjadi disaat memasuki masa transisi (pancaroba-red) dari musim kemarau ke hujan. Potensi itu, lanjut Yanuar, akan bervariasi turun sesekali hingga pada Oktober.
“Ya memang potensi hujan saat ini, karena kan sekarang memasuki masa transisi (pancaroba-red) dari musim kemarau ke hujan. Jadi memang potensi hujan saat ini bervariasi dan turun sesekali sampai akhir Oktober,” jelas Yanuar.
Meski begitu, Yanuar memprediksi curah hujan saat pancaroba kali ini tidak terlalu tinggi. Pihaknya memperkirakan, ketinggian curah hujan bisa terjadi mencapai 10 centi meter hingga 20 centi meter. (aul).