Home / Ekonomi / Minim Armada, Sampah Bekas Banjir di Pondok Bahar Bau Busuk

Minim Armada, Sampah Bekas Banjir di Pondok Bahar Bau Busuk

Anggota DPRD Kota Tangerang dari faksi PKB Tasril Jamal menunjukan tumpukan sampah di Perumahan Pondok Bahar Permai

CNNBANTEN.ID – Pemkot Tangerang melalui Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLH) Kota Tangerang diminta menambah kendaraan armada truk pengangkut sampah. Pasalnya sampah-sampah organik dan non organik sisa-sisa banjir yang menghantam di Perumahan Pondok Bahar Permai, Kelurahan Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah masih belum terangkut, Rabu (8/1/2020).

Pernyataan ini disampaikan anggota DPRD Kota Tangerang dari faksi PKB Tasril Jamal mengatakan, sejak perumahan ini diterjang banjir sampah-sampah masih menggunung di bahu jalan gang warga. Sehingga mengeluarkan aroma tidak sedap alias bau busuk.

Menurutnya, tumpukan sampah jika lambat diangkut, maka akan mengundang lalat-lalat kedalam rumah warga. Kalau kondisi ini dibiarkan masyarakat yang ada akan menjadi korban saluran pernapasan.

“Saya minta DLH Kota Tangerang bersama unsur Kelurahan, Kecamatan bantu mengangkut sampah-sampah tersebut. Terutama DLH tahun ini ditambahn armada truk sampah,” ujar Politisi Partai PKB itu.

Idealnya dalam satu perumahan skala besar seperti ini minimal ada 6 armada truk pengangkut sampai di Perumahan Pondok Bahar Permai.

Dirinya pun memberikan mengucapkan terima kasih kepada DPUTR Kota Tangerang yang sudah turun langsung memperbaiki tanggul yang jebol tersebut. Berharap dalam mempercepat pengangkutan sampah alangkah baiknya di tambah pakai alat berat beko untuk mangangkat sampah yang besar, seperti lemari dan kasur yang terkena banjir. (gun/ule)

About admin

Check Also

Pimpin Apel Siaga Bencana, Dr. Nurdin Cek Kesiapan Personel hingga Armada Pendukung

TANGERANG – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana sekaligus memastikan kelancaran Pemilihan Kepala Daerah ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!