CNNBANTEN.ID – Program Jumat Keliling (Jumling) yang rutin digelar oleh Pemerintah Kab. Tangerang kembali dimulai, dan ajang jumling dijadikan momentum untuk menyerap aspirasi dan masukan dari masyarakat serta ajang silaturahmi dengan masyarakat.
Untuk kegiatan Jumling minggu pertama Bupati Zaki Iskandar di Masjid Baiturrahman Perumahan Griya Karawaci Sukabakti Curug, Wakil Bupati H. Madromli di Masjid Alburoq Pasir Bakung Tigaraksa, sedangkan Sekda di Masjid Al-Barmawiah Desa Bojong Kec. Cikupa Kab. Tangerang.
Bupati Tangerang A Zaki Iskandar Mengatakan, program kegiatan Jum’at Keliling (Jumling) yang merupakan agenda rutin Pemerintah Kabupaten Tangerang yang dilaksanakan tahun 2019 ini, agenda-agenda kemasyarakatan seperti ini tentunya Ia anggap penting dalam rangka membangun kedekatan serta keharmonisan antara pemerintah, ulama dan masyarakat, guna mewujudkan masyarakat Kabupaten Tangerang yang Religius.
“Saya harap ini dapat menjadi solusi yang tepat untuk pemerintah agar dapat melihat langsung terhadap hal-hal yang dibutuhkan oleh masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Sehingga cita-cita Pemerintah Daerah untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Tangerang yang sejahtera dan religius dapat tercapai sesuai dengan harapan kita semua.” Ucap Zaki di sela-sela Jumling.
Oleh karena itu Wakil Bupati H. Madromli ketika Jumling di Tigaraksa mengungkapkan sudah banyak program Pemkab. Tangerang yang menyasar tentang keagamaan karena sesuai dengan Visi nya Kab. Tangerang Kata Religius berada di depan visi yang lain.
“oleh karena itu pemkab tangerang sangat konsen dalam hal keagamaan, dan menempatkat kata religius berada pada awal visi saya (Wakil) dan Bupati Tangerang periode 2018-2023, dan itu semua diharapkan dapateningkatkan masyarakat Kab. Tangerang yang religius,” ucap H. Madromli yang juga mantan Ketua DPRD.
Senada dengan Wakil, Sekda pun menuturkan bahwa program Jumling maknanya silaturahmi karena memang kita budayanya budaya Timur harus ketemu harus silaturahmi supaya bisa bertemu dengan tokoh-tokoh yang ada di desa, bisa bertemu bisa ngobrol bercengkrama tentang situasi kondisi yang berkembang di daerah.
“yang penting adalah saya ditugaskan oleh Pak Bupati dan pa Wakil untuk menyampaikan program pembangunan di Kabupaten Tangerang, salah satunya adalah atensi dan penyampaian terhadap sarana peribadatan, program keagamaan, sesuai dengan visi religius,” kata Rudi sapaan akrab Sekda.
Sementara itu KH. Ues Nawawi selaku Ketua MUI Kab. Tangerang dan juga tokoh masyarakat Tangerang mengungkapkan bahwa masyarakat sangat apresiasi atas sikap dan perhatian serta kepedulian Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang yang selama ini mau membangun infrastruktur jalan, sekolah, di bidang sarana keagamaan pun sangat sangat mendapatkan perhatian yang tinggi.
“bukti konkritnya kepedulian Pemkab Tangerang terhadap keagamaan seperti jumling, Tarling, bantuan guru ngaji, Perda Diniyah, dan Sanitasi Pesantren, serta program lainnya yang tertuju pada peningkatan kesejahteraan masyarakatnya,” Ucap KH. Ues. (Duy/Ule)