cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
MENJELASKAN : Kepala Bidang Elpiji Hiswana Migas DPC Provinsi Banten, Yudi Lukman, (15/5/2019) Foto : Cimul
CNNBANTEN. ID SERANG – Untuk mengantisipasi adanya penambahan konsumsi gas 3kg ketika bulan puasa maupun sebelum dan sesudah Idul Fitri, Hiswana Migas Banten melakukan penambahan distribusi gas sebanyak 15 persen hingga 20 persen dari alokasi bulanan atau rill tabung 500ribu banten untuk lima wilayah di banten.
Menurut Kepala Bidang Elpiji Hiswana Migas DPC Provinsi Banten, Yudi Lukman, pihaknya sudah mengadakan stok gas di lapangan sejak bulan april kemarin guna mengantisipasi adanya kekurangan gas untuk kebutuhan masyarakat.
“Kita telah lakukan jauh jauh hari sejak bulan april menjelang pilpres kemarin, kita lakukan penambahan kuota, dan juga kita telah lakukan kerjasama dengan pertamina untuk lakukan penambahan stok alokasi 20persen dari bulanannya atau rill tabungnya kita dapatkan 500ribu tabung untuk penambahan tabung yang disebar di kabupaten lebak, kabupaten pandeglang, kabupaten serang kota serang dan kora cilegon.” Katanya.
Rabu, (15/05/2019).
Jelas Yudi, antisipasi ini, tidak hanya berupa penambahan kuota dalam jumlah gas dilapangan saja, melainkan juga pihaknya dalam hal ini Hiswana Migas Banten telah lakukan penyiagaan satgas yang di tempatkan di 60 titik pangkalan yang tersebar di 5 wilayah.
“Selain penyiagaan satgas, kita juga telah sebar stok gas di ditiap SPBU yang pada umumnya juga ikut mendistribusikan kebutuhan gas 3kg untuk menenuhi kebutuhan masyarakat, jadi semua kita maksimalkan guna penyediaan dan ketersediaannya,” Jelasnya.
Lanjut yudi, semua ini dilakukan untuk memberikan pelayanan dan kemudahan pada masyarakat agar, ketika dalam pelaksanaan ibadah di bulan suci ramadhan ini berjalan dengan lancar serta nyaman.
“Kita harapkan untuk stok gas 3kg di wilayah hiswana migas DPC banten aman, semua kita telah lakukan upaya dan antisipasi jauh jauh hari terkait kebutuhan masyarakat di lapangan, Mudah mudahan selama bulan rahmadan sampai dengan idul futri nanti serta sesudah idul fitri, dalam penggunaan gas 3kg ini dapat berjalan dengan aman lancar dan kondusif.” Tambahnya.
Yudi juga menghimbau, agar masyarakat bersama sama menjaga dan menyadari pada penggunaan gas 3kg yang diperuntukkan untuk masyarakat yang tidak mampu ini agar dapat tepat sasaran, dapat dinikmati masyarakat yang tidak mampu, bukan oleh masyarakat yang mampu.
“Karna kami dilapangan juga sering melihat banyak juga dari warga masyarakat yang mampu menggunakan gas 3kg ini yang merupakan bukan peruntukannnya, yang pada aturannya mereka tidak di perkenankan untuk menggunakannya, jadi kita juga harapkan kesadarannya dalam penggunaan gas 3kg ini, agar program pemerintah ini dapat tepat sasaran dilapangannya.” pungkasnya. (Cimul)
