cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
Abon : Petugas Damkar Satpol PP Lebak saat mengevakuasi sarang Tawon di Taman Hutan Kota, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kamis (28/3).
CNNBANTEN.ID LEBAK – Akhirnya, Tawon yang berada di Taman Hutan Kota belakang Stadiona Ona, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak yang menyengat tujuh pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Muara Ciujung Barat, dimusnahkan petugas Pemadam Kebakaran Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat, sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (28/3). Tindakan tersebut sebagai antisipasi tawon menyerang pengunjung lainnya.
Kasi Damkar Satpol PP Lebak Suparmin mengatakan, setelah mendapat kabar berita serta adanya laporan dari masyarakat bahwa ada tujuh pelajar SDN 1 MC Barat yang disengat Tawon di Taman Hutan Kota. Maka, petugas pun langsung bergegas menindaklanjuti laporan tersebut.”Satu unit mobil damkar kita terjunkan, dan sudah kita lakukan penanganan dengan menyemprotkan air ke bagian sarang tawon tersebut,”kata Suparmin.
Dilokasi setempat, menurut Suparmin tidak hanya ada satu sarang Tawon melainkan ada tiga sarang Tawon. Maka, agar tidak terjadi kembali membahayakan pengunjung Taman Hutan Kota maka ketiganya di musnahkan.”Sengatan Tawon cukup membahayakan, maka bagi masyarakat yang lingkungannya terdapat sarang Tawon di segerakan untuk melaporkan kepada Damkar,”harapnya.
“Selama satu bulan ini, Damkar sudah menangani evakuasi kurang lebih 10 sarang Tawon,”tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Sebanyak tujuh siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Muara Ciujung Barat merengek kesakitan akibat disengat Tawon di Taman Hutan Kota, belakang Stadion Pasir Ona, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Rabu (27/3). Ketujuh siswa yang merupakan suporter Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kecamatan Rangkasbitung tersebut, langsung dilarikan ke Pusat Kesehatan Masyarakat Pembantu (Pustu) di desa setempat guna mendapat perawatan medis.(bon)
