Damkar Kabupaten Lebak Tambah Armada

CNNBANTEN.ID  – Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lebak, tahun ini menambah satu unit armada pemadam kebakaran. Hal tersebut, guna memaksimalkan pelayanan terhadap peristiwa kebakaran dan yang lainnya kepada masyarakat.

Kepala Seksi Damkar Dinas Satpol PP Lebak Suparmin mengatakan, tahun 2019 dinasnya tersebut dipastikan menambah satu unit armada damkar. Namun, untuk satu unit penambahan damkar ini berbeda dengan armada yang dimiliki sebelumnya, armada yang dibeli tahun ini bertype single cabin.”Kami butuh yang lebih ramping agar bisa masuk ke jalan-jalan yang sempit serta permukiman yang pada, makanya yang single cabin. Kalau kapasitas airnya sama, 5.000 liter,” kata Suparmin, Kamis (1/8/2019).

Selain single cabin menurut Suparmin, armada yang dibeli tahun ini juga dilengkapi dengan seling untuk menarik kendaraan. Untuk pembeliannya, saat ini anggaranya masih dalam proses lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Lebak. Anggaran pengadaan untuk satu unit armada tersebut mencapai Rp1,5 miliar.”Dengan tambahan satu unit ini, kami baru memiliki tiga armada pemadam dan dua unit mobil penyuplai air,” ujarnya.

Nantinya untuk aktivitas armada single cabin ini Suparmin menambahkan, armada baru ini tidak permanen disiagakan di Pos Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK) Selatan, Kecamatan Malingping atau di Mako Rangkasbitung.”Bagaiamana kebutuhannya saja, bisa di Malingping dan bisa di Rangkas, tentatif. Harapan kami bisa segera datang ya armada tersebut,”imbuhnya.

Terpisah, Kepala Bidang Damkar Dinas Satpol PP Lebak Zaenal Arifin mengatakan, penambahan armada damkar yang sudah dialokasikan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Lebak 2019. Penambahan tersebut untuk memaksimalkan pelayanan pemadaman.”Dengan adanya penambahan satu unit armada, ini bisa memberikan angin segar untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,”kata Zaenal Arifin.

Saat disinggung apa yang menjadi kendala Damkar saat menanggulangi peristiwa kebakaran, kata Zaenal Arifin yang kerap menjadi kendala saat anggota memadam api itu akibat jarak, serta padatnya penduduk.”Tapi, meskipun lokasi yang akan dipadamkan berada di sebuah gank kecil, asalkan ada laporan insyaallah dapat tertanggulangi. Sebab, Unit Damkar sudah memiliki persiapan dari peralatannya. Salah satunya, selang air dengan ukuran 20 – 30 meter dengan jangkauan sepanjang 50-100 meter,”tandasnya.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Layanan Pengadaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak Puranjanu menyebut, proses lelang pengadaan armada damkar Dinas Satpol PP Lebak sudah selesai.”Sudah selesai lelang. Pekerjaan harus sudah selesai sesuai dengan jangka waktu pelaksanaan yang tertuang dalam kontrak,” jelasnya.(Bon/ule)