
CNNBanten.id – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang telah merubah konsep sebuah Taman Bambu di Kawasan Cikokol kini menjadi bangunan permanen beratapan asbes dan kayu.
Usut punya usut, ternyata Disbudpar telah mengadopsi konsep kota kembang buat di Kota Tangerang agar taman tersebut bertahan lebih lama.
Untuk penyempurnaan taman Bambu yang kini berubah menjadi bangunan kayu dan asbes menelan anggaran sebesar sepertinya.
“Konsep awal taman bambau di bongkar semua. Tapi sekarang lagi proses pembangunan baru,” ujar Yudha salah satu pengunjung, Senin (6/12/21).
Menurutnya, taman yang lagi dibangun ini mudah-mudahan layak dikunjungi. Tetapi jangan keluar dari sejarahnya taman bambu tersebut.
“Iya dulu ada taman bambu.Tapi sekarang menjadi taman kayu dan asbes,” tegasnya.
Taman Bambu tersebut didirikan agar bisa dinikmati masyarakat khususnya warga Tangerang yang ingin menikmati taman asri dan hijau.
“Bangunan unik yang awalnya dari Bambu kini sudah tidak ada lagi, konsep taman hijau dengan mayoritas bahan dari Bambu seperti rumah, saung kini sudah tidak alami lagi,” ungkapnya.
Dirinya meminta kepada pihak terkait khususnya Dinas Budaya Pariwisata dan Taman Kota Tangerang agar tidak menghilangkan konsep bambunya sesuai dengan namanya.
“Kalau ingin membuat taman yang indah itu harus jelas dan nyambung, jangan sampai proyek pemeliharaan ini menghilangkan sejarah awal berdirinya Taman Bambu,” pungkasnya. (gun)