CNNBanten.id – Puluhan guru dari sejumlah sekolah PAUD di Kota Tangerang mengikuti pelatihan mengelola sampah dengan konsep Ecobrick, di Saung Pertemuan Banksasuci Foundation, Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Selasa (14/9/2021).
Ini merupakan bagian dari gerakan peduli lingkungan serta memberikan edukasi terkait pemanfaatan sampah rumah tangga. Salah satunya pengelolaan sampah masker sekali pakai yang dimanfaatkan dengan menggunakan konsep Ecobrick.
Di mana, Ecobrick ini merupakan inovasi pengelolaan sampah dengan memanfaatkan botol plastik yang diisi padat dengan limbah untuk membuat blok bangunan yang dapat digunakan kembali.
Kegiatan yang diikuti oleh guru-guru PAUD di lingkungan tersebut merupakan program CSR PT PLN (Persero) bekerja sama dengan Banksasuci Foundation guna memberikan edukasi pelestarian lingkungan bagi masyarakat.
Hadir pula dalam kegiatan edukasi peduli sampah yang bertemakan “Program Pelestarian Sungai Cisadane” tersebut, Wakil Walikota Tangerang Sachrudin serta Perwakilan PT PLN (Persero), Hadi.
“Saya turut mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini, karena pelestarian lingkungan hidup adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Sachrudin.
Menurut Sachrudin, terobosan pengelolaan sampah dengan konsep Ecobrick ini sejalan dengan program pemerintah Kota Tangerang untuk mengurangi kapasitas sampah di pembuangan akhir.
“Mudah-mudahan inovasi ini bisa diterapkan kepada anak-anak didiknya serta lingkungan sekitarnya,” imbuh Sachrudin.
Dalam kesempatan yang sama, Hadi, Perwakilan PT PLN menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program PLN Peduli untuk masyarakat. Di mana salah satunya yakni kegiatan edukasi dan pelatihan pelestarian lingkungan bagi masyarakat.
“Kami berharap dengan kerjasama yang dijalin ini bisa memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar serta membantu upaya pelestarian ekosistem di sekitaran sungai Cisadane ini,” ucap Hadi. (dra)