CNNBanten.id – Delapan petinggi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) ditangkap polisi dan dijerat pasal UU ITE. Dari delapan petinggi tersebut, salah satunya bernama Kingkin Anida yang tinggal di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Kingkin merupakan warga yang tinggal di salah satu komplek di Kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu. Ia dikenal sebagai ustadzah, dan sering mengisi pengajian di majelis ta’lim di wilayah tersebut.
Pengakuan tersebut datang dari salah seorang warga di Blok B, yang meminta namanya dirahasiakan. Menurutnya Kingkin dianggap sebagai panutan dan guru ngaji oleh para ibu-ibu warga sekitar.
Sosok ibu-ibu yang berjualan kelontong itu mengaku kaget bahkan sempat tidak bisa tidur setelah mengetahui kabar soal guru ngajinya yang ditangkap polisi beberapa hari lalu.
“Kaget lah. Setelah tahu, kita semua (ibu-ibu pengajian) enggak bisa tidur. Enggak tahu kapan ditangkapnya. Tahu-tahu ada info itu digrup katanya minta doa buat umi, kira-kira infonya hari Minggu kemarin,” ungkapnya sambil melayani pembeli yang belanja, Rabu (14/10/2020).
Meski begitu, dia tidak mengetahui secara pasti terkait kasus yang menyebabkan guru ngajinya tersebut diamankan polisi.
“Tapi kita enggak tahu masalah apa, ada apa. Ya Allah semoga dimudahkan saja,” katanya seraya mendoakan.
Tambahnya, Kingkin merupakan sosok panutan dan baiknya luar biasa.
“Baiknya luar biasa, pokoknya baik bener. Kalau kita kan namanya murid dikasih pengarahan, pokoknya baik aja,” tuturnya.
Kini, ibu-ibu pengajian di komplek tempat Kingkin tinggal mengaku mendukung dan turut mendoakan agar Kingkin segera di bebaskan.
“Warga support, kita dukung semua. Saya mohon deh, semoga cepet keluar. Beliau panutan kita,” tambahnya.
Pantauan wartawan, kediaman Kingkin nampak sepi. Bahkan wartawan sempat mencoba bertamu, namun tidak ada satupun jawaban ketika mengucapkan salam. Padahal di garasi rumah tersebut, terlihat beberapa sepeda motor terparkir.
Salah seorang tetangga yang tinggal dua rumah dari kediaman Kingkin menyebut, rumah itu dihuni suami dan putra-putri Kingkin.
Dari informasi yang dihimpun, Kingkin merupakan salah satu kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dia, tercatat pernah mencalonkan diri sebagai Calon DPR RI dari Dapil Banten 3 pada 2019 lalu.
Dalam stiker masa pencalonannya, Kingkin juga termasuk pendukung Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019 lalu.
Kingkin juga diketahui sering menjadi pemateri tausiyah dalam berbagai pengajian baik untuk ibu-ibu dan juga pengajian remaja.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan beberapa kader partai tersebut belum bisa dikonfirmasi terkait penangkapan tersebut.(aul)