Home / Tangerang Raya / Respon BMKG : DPUPR Kota Tangerang Bantu SRCPB Penanggulangan Bencana Banjir dan Genangan di Wilayah

Respon BMKG : DPUPR Kota Tangerang Bantu SRCPB Penanggulangan Bencana Banjir dan Genangan di Wilayah

Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah bersama Kepala Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Decky Priambodo usai meninjau kali di wilayah Ciledug.

CNNBanten.id – Pemkot Tangerang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang dibawah koordinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan melibatkan sebagian besar OPD Pemkot Tangerang, BMKG, PMI, RAPI, Polres Metro Tangerang Kota, Kadin dan Gapensi Kota Tangerang untuk dapat merespon kejadian banjir secara cepat.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Decky Priambodo didampingi Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni. Pihaknya merespon informasi dari BMKG dengan musim hujan tahun 2020 hingga 2021 diprakirakan akan terjadi pada bulan Januari dan Pebruari 2021.
Musim hujan pada umumnya mengalami mundur dibandingkan kondisi normal dengan sifat normal dan atas normal. ”Oleh karena itu, DPUPR bekerjasama dengan BPBD Kota Tangerang membentuk RSCPB dan tim siaga banjir untuk penanggulangan bencana banjir di wilayah,” ujar Decky, Selasa (6/10/2020).

Menurutnya, Petugas Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana Banjir dalam satu wadah tim siaga banjir ini dibawah koordinasi Bidang Operasi dan Pemeliharaan, yang meliputi, Operasi dan Pemeliharaan Drainase (OP Drainase), Operasi dan Pemeliharaan Jalan (OP Jalan), dan Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OP SDA) dengan jumlah total personil sebanyak 709 orang.

Petugas DPUPR Kota Tangerang sedang membangun tanggul untuk mengantisipasi banjir.

Seksi OP-Drainase bekerja menangani genangan-genangan di perumahan dan permukiman. OP Jalan menanggulangi genangan-genangan pada jalan kota dan jalan lingkungan. OP SDA melakukan siaga dengan pompa-pompa banjir di perumahan dan menanggulangi turap atau tanggul sungai yang rusak.

Keseluruhan tim tersebut dibagi terdiri dari 3 (tiga) wilayah pekerjaan yakni, Wilayah Timur, Tengah dan Barat yang selalu siaga saat pagi, siang dan malam hari bekerja penanggunalangan banjir dan genangan di jalan.

Untuk sarana dan prasarana dari DPUPR Kota Tangerang untuk menunjang kegiatan tersebut antara lain, pompa banjir sejumlah 273 unit, 104 pompa listrik, 8 unit pompa berjalan, 4 unit mobil, pompa, 63 pompa diesel, dan 94 rumah pompa. Alat-alat tersebut yang disiagakan untuk skala perumahan. dan skala kawasan. Selain itu kita menyiapkan juga material banjiran yakni Sand Bag, Bronjong, Batu Kali.

DPUPR juga meningkatkan koordinasi dengan BBWS Ciliwung Cisadane, Bendung Pasar Baru melalui PSDA Cisadane Cidurian, dan petugas duga di daerah hulu sungai yakni di Pos Batu Belah di Kabupaten Bogor yang berfungsi untuk meningkatkan sistem deteksi dini bahaya banjir khususnya pada DAS Cisadane, Pemanfaatan Sistem Informasi Pemantau Muka Air AWRL yang dikembangkan oleh BBWS Ciliwung Cisdane dan BMKG wilayah II Provinsi Banten.

Petugas DPUPR Kota Tangerang sedang membersihkan mesin penyedot pompa.

Selain itu sarana dan prasarana menyiagakan alat berat dan armada truk apabila sewaktu-waktu diperlukan. Adapun program antisipatif telah dijalankan sepanjang tahun 2020 ini melalui kegiatan pemeliharaan Sumber Daya Air dan Sebelum ini kita juga telah melaksanakan beberapa kegiatan pemeliharaan saluran dan sungai, yakni:

Menyiagakan dan melakukukan pemeliharaan intensif dengan total 199 unit baik pompa berjalan, pompa diesel dan listrik skala perumahan dan pompa pompa yang berada di Saluran, kali, sungai.
Normalisasi embung di 15 lokasi dengan cara mekanis dan manual, Normalisasi Kali Saluran secara mekanis sepanjang 1500 m, Normalisasi Normalisasi Kali Saluran secara manual di 71 segemen sungai saluran. Pemeliharaan dan perbaikan pintu-pintu air di sejumlah 338 titik.

Rehabilitasi turap/talud/bronjong sepanjang 545 m, Normalisasi Drainase kota dan lingkungan sepanjang 25.000 m, Rehabilitasi dranase kota/lingkungan sepanjang melalui U ditch 900 m’ dan rehab saluran batu kali 2.300 m’.

Anggaran pada tahun 2020 ini mayoritas merupakan program pemeliharaan SDA dan drainase serta UPT Wilayah sebesar 38, 9 Milyar. Pada triwulan akhir tahun 2020 ini, Dinas PUPR melalui Bidang Operasi dan Pemeliharaan berupaya menyelesaikan rehabilitasi turap/tanggul/bronjong khususnya di Kawasan periuk dan sekitar DAS Angke. (Adv)

About admin

Check Also

BPBD Kota Tangerang Ajak Masyarakat Antisipasi Potensi Banjir di Musim Penghujan

TANGERANG – Dalam upaya mengantisipasi potensi banjir yang kerap terjadi saat musim penghujan, Pemerintah Kota ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!