CNNBanten.id – Penyaluran bantuan sosial (Bansos) Covid-19 di Kota Tangsel diduga belum merata. Bahkan tak sedikit warga terdampak Covid-19 justru lolos dari pendataan sebagai penerima manfaat, Senin (6/7/2020).
Di antaranya seperti yang dialami oleh Lena (30). Janda dua anak yang tercatat sebagai warga Gang Samili, RT 02/02, Jurangmangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, mengaku belum terdata sebagai penerima bansos.
“Saya belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, soalnya belum ada juga perangkat kelurahan mendata saya sebagai penerima. Boro-boro menerima bantuan, terdata saja saya tidak,” terang Lena saat berbincang dengan sedikit bernada tinggi.
Ditambahkan Lena, dirinya hanya bisa pasrah mengikuti anjuran pemerintah untuk work form home (WFH) atau dirumah saja. Namun, janda dua anak itu mengaku anjuran pemerintah itu dinilai tidak adil lantaran dirinya sebagai pekerja harian lepas justru lolos dari bantuan sosial.
“Saya bekerja sebagai buruh harian lepas dan sudah mengikuti pesan pemerintah untuk dirumah saja, tapi justru saya tidak dapat bantuan. Kalau gini kan tidak adil namanya, padahal banyak warga mampu dapat bantuan kok saya tidak,” keluhnya singkat.
Sementara, Kamaludin, Lurah Jurangmangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, mengaku kaget terkait adanya salah satu warga yag lolos dari bansos. Menurut dia, bansos yang disalurkannya sudah merata.
“Lurah sudah konfirmasi dengan RT02/02, bahwa semua warga sudah kebagian semua. Terkait di RT tersebut, bila ada warga yang belum kebagian suruh datang ke kantor dengan membawa identitas seperti foto copy Kartu Keluarga (KK),” terangnya. (aul)