cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
CNNBanten.id – Polisi bersama petugas forensik dari Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati membongkar makam gadis belia berinisial OR (16) yang meninggal diduga setelah dicekoki obat excimer dan diperkosa 7 orang remaja, di wilayah Cihuni, Kabupaten Tangerang, Rabu (17/6/2020)
Sekitar pukul 08.00 WIB makam OR yang berada di TPBU Periang, Pondok Jagung, Kota Tangsel dibongkar aparat kepolisian. Proses pembongkaran pun disaksikan oleh perwakilan dari keluarga korban dan disaksikan oleh warga sekitar.
Konselor Hukum P2TP2A Tangsel Muhamad Rizki Firdaus saat ditemui di lokasi mengatakan, pembongkaran makam dilakukan atas seizin dari keluarga, untuk mengetahui penyebab kematiannya.
“Kita semua masih dalam proses tahapan kepolisian. Prosesnya ini kita tunggu dulu hasil lapfornya seperti apa, dan hasil labfornya ini akan dijadikan dasar untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Rizki.
Dilanjutkan Rizki, kasus pemerkosaan yang dialami korban OR sempat viral. Pihak kepolisian pun akhirnya berkepentingan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
“Jadi kita belum bisa menjustifikasi lukanya ini karena apa? Kami akan dampingi sampai ke pengadilan dan berharap bisa berlangsung cepat. Dugaanya kekerasan terhadap korban, cuma detailnya nanti saja,” sambungnya.
Pihaknya pun mengaku, masih berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan petugas forensik dari Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk mengetahui penyebab kematian korban. (aul)
