cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
CNNBANTEN.ID – Bulan suci Ramadan 1441 Hijriah terasa lebih istimewa karena pada saat umat Islam menjalani ibadah puasa, diuji pula kesabaran dalam menghadapi wabah COVID-19. Kondisi itu menjadikan bulan suci kali ini momentum yang sangat berharga bagi semua pihak untuk berbagi dan peduli terhadap orang di sekitar yang mengalami kesulitan kesehatan ataupun ekonomi, demi mendapatkan berkah tak berbatas.
BNI berinisiatif menggelar program BNI Berbagi untuk turut membantu masyarakat yang kurang beruntung dan terkena dampak wabah COVID-19. BNI Berbagi digelar serentak sepanjang bulan puasa di seluruh Indonesia dengan semangat Ramadan untuk Indonesia. Aktivitas utamanya adalah Pembagian Paket Pangan, Pembagian Takjil, dan Bantuan Panti Asuhan.
“Dalam setiap penyaluran bantuan tersebut, kami tetap menerapkan protokol physical distancing, dengan mengatur agar jarak penerima bantuan terjaga satu sama lain, sehingga dapat menekan penyebaran COVID-19,” ujar Direktur Human Capital dan Kepatuhan BNI Bob Tyasika Ananta Dalam program Pembagian Paket Pangan, BNI menyediakan sekitar 125.000 paket sembako yang disalurkan setidaknya di 255 lokasi yang tersebar di 17 wilayah operasional perusahaan di seluruh Indonesia. Paket pangan tersebut juga disalurkan bagi pekerja harian yang mengalami penurunan pendapatan akibat COVID-19.
Bob menambahkan program embagian takjil juga digelar di seluruh wilayah operasi BNI. Program ini berupaya membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di sekitar kantor layanan BNI agar usaha mereka tetap bertahan. Penganan untuk berbuka puasa yang dibagikan BNI ini dibeli dari UKM, sehingga diharapkan dapat meringankan dampak COVID-19 terhadap usaha mereka. Pembagian takjil pun dilaksanakan dengan sistem voucher dan pengaturan jarak antrean, sesuai dengan protokol physical distancing. Hingga akhir Ramadan nanti, disiapkan sekitar 17.000 paket takjil.
BNI berusaha pula berbagi berkah dengan anak-anak yatim piatu melalui Bantuan Panti Asuhan. Program ini dilaksanakan di empat wilayah operasional BNI di Jakarta dan disiapkan dapat menyentuh anak-anak yatim piatu di sekitar 100 panti asuhan. “Program-program yang kami laksanakan ini memiliki karakteristik berlainan, dengan harapan dapat menyentuh berbagai elemen masyarakat yang terkena dampak COVID-19. Ini adalah masa sulit yang dihadapi banyak orang. Uluran tangan dalam bentuk apa pun akan sangat berarti,” tutup Bob.
Wakil Pemimpin Kantor Cabang Utama Fatmawati Muhairi Tarmuzi menyatakan untuk area bantuan yang disalurkan ada tujuh lokasi. Masing-masing wilayah sebanyak 100 paket. ”Bantuan akan disalurkan selama dua hari, untuk pertama di Kampung Lio, Kecamatan Pondokaren, Kota Tangsel sebanyak 100 paket sembako dan hari ini (14/5) akan disalurkan di wilayah Ciputattimur, Ciputat, Kampus UIN Syarifhidayatullah untuk area Tangsel dan Kelurahan Cilandakbarat serta Lebakbulus, Jakarta Selatan” katanya saat ditemui di Kampung Lio, Kelurahan Perigi Baru, Kecamatan Pondokaren, Rabu (13/5/2020).
Ia menambahkan warga yang menerima bantuan BNI Berbagi yang belum mendapatkan bantuan dari program pemerintah. Tujuannya, bantuan yang disalurkan bisa tepat sasaran dan merata. Sebab, kondisi pandemi Covid-19 ini, banyak masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi akibat dampak dari wabah tersebut. ”Kita memang memilih untuk memberikan bantuan kepada warga yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Supaya bantuan yang kami berikan bisa tepat sasaran dan bermanfaat bagi warga yang terdampak,” jelasnya
”Dan setiap penyaluran bantuan tersebut, kami tetap menerapkan protokol physical distancing dengan mengatur agar jarak penerima bantuan terjaga satu sama lain, sehingga dapat menekan penyebaran covid-19,” tandasnya.
Sementara, Lurah Perigi Baru, Wahyu Saripudin mengapresiasi BNI Cabang Utama Fatmawati yang telah membantu meringankan beban warga yang terdampak wabah covid-19. ”Alhamdulillah, bantuan yang disalurkan sangat membantu untuk meringankan biaya hidup di bulan suci ramadan ini. Apalagi, ditujukan untuk masyarakat yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah sehingga warga yang terdampak covid-19 bisa terbantu karena banyak juga yang kehilangan pekerjaannya akibat dampak wabah ini,” singkatnya. (Uoy)
