cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
CNNBANTEN.ID – PDAM Tirta Benteng (TB) Kota Tangerang memperluas kerjasama pembayaran air bersih bersama Tokopedia. Kerjasama ini diluncurkan dalam rangka mempermudah pelanggan untuk pembayaran air bersih di smart phone anda.
Dirut PDAM TB Kota Tangerang Sumarya mengatakan, dengan ditambahnya akses kerjasama pembayaran air bersih ini, pelanggan semakin mudah dan memiliki banyak pilihan untuk melakukan pembayaran tagihan air PDAM TB Kota Tangerang.
Menurutnya, proses pembayaran air bersih PDAM baik tagihan air maupun non air sudah berbasis online semakin mudah dan dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun tanpa dibatasi oleh jam layanan operasional.
Diharapkan, dengan adanya sistem pembayaran melalui berbagai akses dapat memudahkan pelanggan untuk dapat membayarkan tagihan rekening air tepat waktu sebelum jatuh tempo tanggal setiap bulannya agar terhindar dari denda.
Jika sebelumnya pembayaran sudah bisa dilakukan melalui beberapa akses yang ada seperti di loket-loket PDAM, dan jaringan minimarket Alfamart dan Indomart serta PT. Pos Indonesia di seluruh Indonesia, kini pembayaran bisa dilakukan melalui Tokopedia. ”Luncuran ini merupakan komitmen pemerintah dalam rangka mempermudah masyarakat membayar air bersih PDAM,” terangnya, Senin (18/11).
Pembayaran sistem online ini merupakan sarana alternatif. Kendati demikian, pelanggan juga bisa tetap membayar rekening air melalui loket pembayaran di kantor maupun kantor PDAM yang ada di Kota Tangerang.
“Pelanggan juga boleh bayar lewat loket, bebas saja. Hanya saja kalau melalui online, pelanggan dikenakan biaya administrasi Bank. Prinsipnya kami ingin memberikan kepuasan pada pelanggan dan peningkatan pelayanan, terangnya.
Dari jumlah pelanggan PDAM Tb Kota Tangerang tahun ini sekitar 56 Ribu. Untuk pembayaranya bisa memilih metode melalui Kartu kredit, transfer yang ada di smart phone anda miliki saat ini. ”Mayoritas yang membayar air bersih pelanggan yang menengah keatas. Tetapi masih ada juga pelanggan yang membayar ke loket-loket PDAM,” katanya. (Adv)
