cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
CNNBANTEN.ID TANGERANG – PT PLN Distribusi Banten memberikan penghargaan sekaligus penandatanganan MoU kepada 50 pelanggan-pelanggan dengan Kategori Industri berskala besar yang digelar JHL SOLITAIRE HOTEL ball room Lt 15 Gading Serpong, Jalan Gading Serpong Boulvard, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Selasa (30/4/2019.
Kegiatan ini mengusung tema “HAND IN HAND IN BOOSTING ECONOMIC GROWTH OF BANTEN” jajaran management PLN Distribusi Banten siap untuk melistriki seluruh Banten dan bersama-sama mendorong pertumbuhan ekonomi di Propinsi Banten dengan pasokan yang handal dan layanan yang prima.
General Manager PLN UID Banten Doddy B Pangaribuan mengatakan, ini merupakan acara ceremonial penanda tanganan Program Promo LWBP dengan jumlah 50 pelanggan sekaligus penandatanganan MoU terhadap pelanggan kami yaitu PT Chandra Asri Perkasa yang merupakan anak perusahaan dari PT Chanda Asri Petrochemical dengan kebutuhan daya 160 MVA.
“Pelaksanaan program tersebut diharapkan meningkatkan kemampuan produksi perusahaan industry sehingga pertumbuhan ekonomi Banten terus berkembang maju. Dan juga suhu optimis atas pertumbuhan perekonomian juga semakin meningkat,” terangnya.
Ia juga mengungkapkan, dimana dalam beberapa tahun kedepan terdapat rencana penyambungan daya listrik dengan total daya 459 MVA, yang dikontribusi oleh pelanggan PT LOTTE CHEMICAL INDONESIA ( Kebutuhan daya mencapai 199 MVA) di Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung,( Kebutuhan daya mencapai 100 MVA)
PT Multimas Nabati Asahan /Wilmar,(kebutuhan daya mencapai 30 MVA) dan PT Gunung Mulia Steel (kebutuhan daya mencapai 120 MVA). Dengan dipasok dari 9 (sembilan) pembangkit besar (PLTGU Muara Karang, PLTU Muara Karang, PLTU Suralaya, PLTGU Cilegon, PLTU Labuan, PLTU Lontar, PLTU LBE, PLTU Pelabuhan Ratu, dan PLTP Salak)
“Dengan kesiapan pasokan kami saat ini adalah sebesar 5.098 MW sedangkan untuk pemakaian tertinggi sebesar 3.467 MW, kondisi saat ini daya cadangan kami masih sangat mencukupi dengan surplus daya sebesar 1.631 MW,” jelasnya “Hal ini adalah merupakan keseriusan dan jaminan kami untuk seluruh pelanggan bahwa untuk pengembangan investasi di Wilayah Banten sangat terbuka dan terjamin dalam kesiapan pasokan energy listrik,” tambahnya
Lebih jauh mengungkapkan, Program 35.000 MW yang di gagas pemerintah untuk melistriki seluruh Nusantara paling terbesar Pembangunan Pembangkit Listrik berada di Wilayah Banten. Pada pembangunan sistem kelistrikan yang sedang dan dilaksanakan dalam program 35.000 MW antara lain PLTU Jawa 7, dengan kapasitas 2 X 1000 MW, PLTU Lontar 4 dengan kapasitas 1 x 315 MW, PLTU Jawa 9 dan 10 (Suralaya) dengan Kapasitas 2 x 1000 MW.
“Mudah-mudahan acara pertemuan seperti ini dapat kami lakukan secara rutin sehingga hubungan antara PLN dengan Para Pelanggan tetap terjaga dengan baik dan tingkat layanan kami lebih dapat kami tingkatkan lagi.” pungkasnya. (Tagor)
