Home / News / Disbudpar Gelar Festival Mookervaart 2024 Di Kota Tangerang

Disbudpar Gelar Festival Mookervaart 2024 Di Kota Tangerang

Pj Walikota Tangerang Dr. Nurdin bersama Kadisbudpar Rizal Ridolloh bersama-sama meresmikan festival Mookervaart di kawasan Hutan Kota, Kota Tangerang.

TAMGERANG – Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, secara resmi membuka acara Festival Mookervart yang berlangsung meriah di kawasan Hutan Kota, Kota Tangerang. Festival ini diadakan untuk merayakan kekayaan budaya dan sejarah Kota Tangerang serta mempromosikan pariwisata lokal.

Dalam sambutannya, Pj Wali Kota, menyampaikan rasa bangga atas pelaksanaan Festival Mookervart yang diharapkan dapat menjadi ajang tahunan yang mampu menarik minat wisatawan, baik dari dalam maupun luar kota.

“Festival Mookervart ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga bentuk nyata dari upaya kita bersama untuk melestarikan budaya dan sejarah kota ini. Semoga acara ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dan pariwisata di Kota Tangerang,” ujarnya.

Ajang tahunan ini, lanjut Dr. Nurdin, yaitu dalam rangka menyusuri kembali jejak perjalanan panjang Kota Tangerang.

“Ini napak tilas, sekitar 500 tahun yang lalu kali Mookervart ini menjadi jalur transportasi massal bagi Warga Kota Tangerang yang ingin pergi ke wilayah Batavia pada saat itu,” ungkap Dr. Nurdin.

Alumnus Universitas Indonesia ini, juga menerangkan, dalam festival ini juga menghadirkan beragam bentuk budaya dan kesenian yang ada di Kota Tangerang.

“Kegiatan ini sekaligus memperlihatkan kepada generasi muda betapa beragam dan banyaknya sejarah di Kota Tangerang,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang, Rizal Ridolloh, menjelaskan, kegiatan Festival Mookervart ini untuk memperkenalkan kekayaan cagar budaya yang ada di Kota Tangerang.

“Jadi ini salah satu upaya kami sebagai pemerintah memperkenalkan dan memberikan edukasi tentang cagar budaya di Kota Tangerang. Selain itu ada juga Masjid Kali Pasir, ada dua vihara, stasiun kereta api dan lain sebagainya,” tukas Rizal.

Rizal Ridolloh menjelaskan, Festival Mookevaart tahun ini merupakan kali ketiga digelar dengan rangkaian yang berbeda-beda. Kali ini, selain melibatkan banyak budayawan, juga dimeriahkan dengan ragam penampilan kekayaan kebudayaan yang dimiliki Kota Tangerang.

“Tadi, pembukaan dibuka dengan penampilan Tari Saman, Palang Pintu hingga Silat Be’si Tangerang. Tak sampai di situ, di area Festival Mookevaart juga hadir sejumlah stand yang menyajikan ragam karya pelajar Kota Tangerang hingga karya seni masyarakat Kota Tangerang,” jelas Rizal.

Lanjutnya, di hari pertama juga berlangsung dialog sejarah dan kebudayaan terkait Kali Mookervaart. Meghadirkan Mushab Abdu As Syahid, Balai Pelestarian Kebudayaan VIII dan Oey Tjin Eng. “Sedangkan kemeriahan kebudayaan lainnya, di hari pertama juga berlangsung penampilan tehyan, karinding, wayang golek hingga debus,” kata Rizal.

“Festival Mookervaart 2024 masih akan berlangsung hingga Jumat (31/5) besok, dengan sederet aksi dan penampilan yang tak kalah menarik seperti hari pertama,” sambungnya.

Ia pun berharap, Lewat Festival Mookervaart bisa merawat ingatan relasi saluran air dengan sejarah Kota Tangerang itu sendiri. “Tak terkecuali, sebagai momentum untuk meningkatkan rasa kepedulian masyarakat sekitar terhadap kelestarian Kali Mookervaart,” tutup Rizal. (Adv)

About admin

Check Also

Bapenda Kota Tangerang Targetkan PBB-P2 dan BPHTB 2025 Sebesar Rp1,2 Triliun

TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menaikan target Pajak Bumi ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!