cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia
BOGOR – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Sjarifuddin Hasan meminta warga Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat menjaga pilar pilar kebangsaan.
Hal itu dilakukan guna merawat serta menjaga nilai luhur kebangsaan yang tecantum dalam pancasila.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua MPR RI Syarifuddin Hasan saat sosialisasi empat pilar tahap I, di Gor Padjajaran, Kota Bogor, Senin 27 Februari 2023.
Wakil Ketua MPR RI Sjarifuddin Hasan menjelaskan, empat pilar MPR RI merupakan dasar atau pondasi dalam menjalankan kehidupan bernegara.
“Peran para pemangku kekuasaan sangat penting dalam mengajak masyarakat untuk peduli dan sadar akan pentingnya pondasi negara,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa Syarief Hasan ini mengatakan, perubahan era globalisasi membawa dampak secara positif dan negatif terhadap keutuhan negara. Maka dari itu penting bagi kita sebagai anak bangsa untuk terus menjaga pilar pilar yang menopang bangsa ini.
“Generasi penerus memiliki peranan yang sangat vital dalam menjalankan kehidupan bernegara untuk masa yang akan datang, apabila generasi sudah tidak mau peduli terhadap pilar pilar ini,maka lambat laun akan terkikis yang menyebabkan pondasi bernegara goyah,” imbuhnya.
“Dengan adanya sosialisasi ini menjadi momentum untuk mengajak generasi penerus bangsa untuk selalu peduli terhadap negara,” tambahnya.
Menutur Syarief, empat pilar yang dimaksud ialah bagaimana kita paham dengan pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan paham terhadap Bhinneka Tunggal Ika.
“Empat pilar ini adalah satu kesatuan dalam mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan bersatu,” tambahnya.
Syarief Hasan berharap, peserta dapat memahami dan mengerti apa yang disampaikan. Sehingga, mampu pula menjelaskan dan menanamkan empat pilar kebangsaan ini sejak dini guna menanamkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air yang menjadi modal dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Syarief menilai, pentingnya pengenalan pilar pilar bangsa sejak usia dini dengan cara pendekatan yang bisa diterima oleh kelompok usia tersebut.
“Karena apabila kita memupuk generasi sejak dini dengan baik, maka ketika ia tumbuh hasilnya akan menjadi sangat baik dan tidak akan melupakan hakikatnya sebagai warga yang mempunyai kewajiban terhadap negaranya,” tambahnya.
Sekadar diketahui,
empat pilar Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) memiliki peranan besar terhadap pondasi negara. Generasi penerus bangsa memiliki andil yang sangat besar dalam menjaga kehidupan yang sesuai dengan Empat Pilar Negara.
Perlunya penanaman edukasi tentang empat pilar tersebut dari usia dini dengan cara yang bisa diterima sehingga ketika para generasi ini tumbuh mereka tidak akan melupakan pentingnya pondasi empat pilar bernegara tersebut. (rls/ger)
