Home / Ekonomi / Silaturrahmi Deklarasi dan Konsolidasi SEMA Tangerang Raya, Ini Pesan Kritis Mahasiswa

Silaturrahmi Deklarasi dan Konsolidasi SEMA Tangerang Raya, Ini Pesan Kritis Mahasiswa

Silaturahmi Deklarasi SEMA Tangerang Raya.

CNNBanten.id – Peranan Mahasiswa selalu menjadi perbincangan masyarakat umum yang dimana setiap gerakan aksi-aksi mahasiswa menjadi pertimbangan pemerintah daerah maupun pusat, situasi ekonomi dan politik yang masih sangat mengkhawatirkan membuat masyarakat resah akan kondisi negara saat ini.

Hal tersebut diungkapkan Ketua SEMA Tangerang Raya Taher saat menyampaikan sambutan dihadapan para peserta dan tamu undangan yang hadir di Jln MH. Thamrin Restaurant Istana Nelayan, Kebon Nanas Kota Tangerang, Senin (22/2/2021).

“Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada teman-teman organisasi yang sudah menyempatkan hadir dalam acara silaturrahmi, deklarasi dan konsolidasi sentral mahasiswa,” ucapnya.

Menurut Taher, kondisi masyarakat saat ini sedang diambang kebingungan dari sisi sosial, ekonomi dan politik.

“Pandemi covid-19 masih belum berakhir, kesehatan masyarakat harus manjadi prioritas pemerintah, kedua soal pendidikan yang dimana para pelajar saat ini harus di paksa memiliki handphone untuk belajar secara online, bagaimana dengan siswa yang notabenya kurang mampu ini juga harus menjadi fokus pemerintah pusat dan daerah,” tuturnya.

Selain soal kesehatan dan pendidikan, lanjut Taher, infrastruktur juga menjadi persoalan yang harus menjadi fokus pemerintah pusat dan daerah.

“Infrastruktur di Tangerang Raya masih banyak yang tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan terkesan dipaksakan hanya untuk menghabisakan anggaran semata,” tukasnya.

“Saya harap, meski dalam kondisi pandemi mahasiswa harus tetap bergerak untuk kepentingan masyarakat, karena jika kau dilahirkan sebagai seorang pemenang tidak ada alasan untukmu diam melihat penindasan,” pungkasnya.

Terpisah, Ketua IMM Kota Tangerang Boma, dirinya berharap agar kegiatan seperti ini tidak hanya menjadi spirit dadakan ditengah pandemi.

“Infrastuktur di Kota Tangerang, Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang masih banyak yang berlubang, padahal setiap tahun selalu dianggarkan oleh pemerintah, ini sangat aneh, kita tidak boleh diam,” pesannya sekaligus menyemangati peserta dan tamu undangan dengan teriakan Hidup Mahasiswa.

Untuk diketahui, dalam kegiatan ini banyak masukan yang disampaikan dan didiskusikan oleh para peserta yang hadir prihal persoalan yang ada di Kota Tangerang, Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang.

Semoga, penutup Taher, dengan hadirnya Sentral Mahasiswa (SEMA) Tangerang Raya bisa menjadi kendaraan baru untuk tetap mengkritisi pemerintah. (gun)

About admin

Check Also

Program Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni di Kota Tangerang Ditargetkan Rampung Pertengahan Desember

TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) terus menggencarkan ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!