CNNBanten.id – Kabel semrawut di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi pemandangan tak mengenakkan. Bahkan hingga merusak estetika kota penyangga Ibukota Jakarta itu.
Kabel listrik yang semrawut tumpang tindih tak beraturan menjadi pemandangan di setiap kecamatan terutama di pinggir jalan. Bahkan ada yang sampai terjatuh, sehingga membahayakan warga.
Keluhan juga disampaikan salah satu warga Tangsel bernama Billy (25) yang tinggal di Cirendeu, Ciputat Timur. Menurutnya, kesemrawutan kabel listrik di Tangsel udah rusak estetika kota, hingga membahayakan pengguna jalan.
“Kalau di Cirendeu itu liat aja di sepanjang jalan Cirendeu Raya, di pinggir jalan kabel listrik tak beraturan, saling tindih bergelantungan sampai kendor ke bawah. Itu kan bisa bahayakan para pengguna jalan dan pengendara. Keduanya PLN dan Pemkot harus cari solusinya,” ujarnya dengan nada kesal, Senin (9/11/2020).
Terpisah, Sekretaris Daerah Kota Tangsel Bambang Noertjahjo mengatakan, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan PLN hari ini.
“Tadi sudah melakukan pertemuan. Kalau masalah kabel PLN yang semrawut di jalanan memang pembahasan untuk itu sudah dilakukan sejak lama, terutama solusinya adalah kabel yang ditanam, tapi kendalanya infrastruktur. Tidak bisa hanya menggali-menggali saja,” ungkap Bambang di Puspemkot Tangsel, Senin (9/11/2020).
Pembenahan itu, kata Bambang, harus sejalan dengan rencana persiapan saluran air dan sebagainya.
Namun begitu, lanjutnya, Pemkot sudah siap untuk kerja sama untuk membenahi masalah kabel tersebut. Rencana awal sudah dibenahi untuk yang di pinggir jalan.
“Sebetulnya sudah mulai ya di beberapa spot seperti jalan-jalan utama. Tapi persoalannya balik lagi, pihak PLN nya siap tidak, karena ini kan bicaranya investasi,” terang Bambang.
Ke depan, papar Bambang, kalau mau kabelnya semua di bawah tanah, berarti harus kerja bersama antara Pemerintah Kota dengan PLN, dan pihak-pihak yang memasang kabel atau pihak ketiga.
“Itu yang kita fokusin. Kita udah berkali-kali minta PLN untuk mengecek, karena PLN kan punya pihak ketiganya. Tapi lagi-lagi tidak semua kabel PLN ternyata,” tutupnya.(aul)