
JAKARTA – Direktorat Pelestarian dan Pelindungan Arsip, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menggelar kegiatan bertajuk “Preservation Innovation Day: Inovasi Dalam Dunia Preservasi” secara daring dan luring di Ruang Serbaguna Noerhadi Magetsari, ANRI.
Kegiatan ini merupakan serangkaian acara yang terdiri atas penyerahan sertifikat paten sederhana, penyerahan sertifikat kolaborasi Layanan Preservasi Arsip Masyarakat (LPAM) kepada delapan Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) Se-Jabotabek, dan peluncuran buku Bunga Rampai Pengujian Kearsipan Laboratorium ANRI.
Pelaksana Tugas Direktur Pelestarian dan Pelindungan Arsip, Achmad Dedi Faozi, dalam laporannya menyampaikan bahwa “Preservation Innovation Day” menyoroti langkah maju ANRI dalam memadukan inovasi, ilmu pengetahuan, dan kolaborasi untuk penguatan preservasi arsip secara nasional. “Puncak dari semangat inovasi ini adalah Penyerahan Sertifikat Paten Sederhana untuk Map Enkapsulasi Arsip Kertas dengan Indikator Kelembapan dan Kode QR Digital pada tahun 2025 ini,” jelasnya.
Pemeriksa Paten Utama Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Mohammad Zainudin yang memberikan sambutan dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa inovasi dalam bidang kearsipan sangat dibutuhkan demi pengelolaan arsip yang semakin efektif dan adaptif.
Menurutnya, pengembangan teknologi yang dilakukan ANRI memiliki makna strategis dalam budaya inovasi di Indonesia. “Peneliti ANRI memiliki pemahaman baik dalam pelindungan arsip, sebagai wujud peningkatan efisiensi kearsipan.
Sementara itu dalam arahannya, Kepala ANRI, Mego Pinandito, menjelaskan bahwa inovasi yang dilakukan organisasinya merupakan sebuah upaya untuk menghasilkan substitusi impor, mengingat sebagian besar alat dan bahan preservasi arsip merupakan produk dari luar negeri. Ia berharap, upaya ini akan memperkuat kemampuan Indonesia dalam melakukan perawatan dan pelestarian arsip. “Harapannya agar memotivasi teman-teman di ANRI dengan program-program yang lain. Terus semangat, bersama-sama dinas kearsipan daerah untuk mengangkat ide baru,” terangnya.
Dilanjutkan dengan peluncuran Buku Bunga Rampai Pengujian Laboratorium ANRI sebagai bukti pergeseran paradigma kearsipan menuju sains dan riset, serta penyerahan Sertifikat Kolaborasi LPAM kepada delapan Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) Se-Jabodetabek.
Dilanjutkan dengan materi dari Aribudhi NS Pemeriksa Paten Ahli Utama yang menjelaskan tentang teknologi yang sudah digunakan oleh Jepang dan negara lain terkait paten dan kearsipan serta cara – cara pengajuan paten sederhana. (ADV)
cnnbanten.id Mitra Banten Untuk Indonesia