Home / Politik / Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Apresiasi BNN Bongkar Agen Beras Berisi Narkoba

Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Apresiasi BNN Bongkar Agen Beras Berisi Narkoba

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Turidi Susanto.

CNNBanten.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Turidi Susanto memberikan apresiasi keberhasilan Badan Narkotika Nasional (BNN) yang telah membongkar sindikat narkoba berkedok agen beras di Jalan Prabu Siliwangi, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang.

Menurutnya, dari kejadian ini dirinya berharap Pemkot Tangerang , baik ditingkat Kecamatan, Kelurahan bahkan RT dan RW harus lebih waspada lagi.

Terutama kepada warga pendatang yang ingin membuka usaha di wilayah Kota Tangerang harus lebih diteliti lagi tempat usahanya.

“Kepala OPD dan kepala wilayah benar-benar harus cros chek ke lokasi. Jadi ketahuan mereka mau usaha apa hingga kondisi aman,”tegas Politisi Partai Gerindra itu, Kamis (30/7/2020).

Tapi dari sisi Perizinan pun harus lebih teliti dan rinci, sehingga Kota Tangerang mengeluarkan untuk izin usaha lebih aman.

Dan bagi para pelaku dirinya minta hukum seberat-beratnya dengan hukuman mati, agar jadi efek jera buat masyarakat.

Demikian pula dirinya berpesan kepada anak muda harus berani melawan narkoba dengan slogan  “Stop Narkoba”.

Sebelumnya, Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil mengungkap jaringan persembunyian narkoba jenis shabu seberat 200 Kg, yang berkedok agen beras di Jalan Prabu Siliwangi, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang.

Dari hasil penggrebekan 6 (enam) tersangka diamankan. Jaringan ini merupakan jaringan Jakarta, Sumatera utara, Aceh dan Lampung. Jaringan Internasionalnya Indonesia, Malaysia dan Myanmar. (hery)

About admin

Check Also

Ketua DPRD Kota Tangerang Apresiasi Layanan PBG 10 Jam

TANGERANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang mengapresiasi inovasi layanan Persetujuan Bangunan Gedung ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!